Konten Viral: Nasional
News Update
Loading...
Showing posts with label Nasional. Show all posts
Showing posts with label Nasional. Show all posts

Sunday, March 15, 2020

KPK Yakin Hakim Tolak Praperadilan Nurhadi Cs

Ketua KPK Firli Bahuri

Jakarta - Pengadilan Negeri Jakarta Selatan bakal kembali menggelar sidang praperadilan mantan Sekretaris Mahkamah Agung Nurhadi, hari ini, Senin, 16 Maret 2020. Hakim akan memutus gugatan yang diajukan Nurhadi, menantunya Rezky Herbiyono, serta Direktur PT Multicon Indrajaya Terminal, Hiendra Soenjoto.

Ini merupakan gugatan praperadilan kedua bagi ketiganya setelah sebelumnya menggugat tidak sahnya status tersangka yang disematkan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi. Namun, gugatan pertama itu ditolak oleh hakim.

Plt Juru Bicara KPK, Ali Fikri, optimistis majelis hakim menolak gugatan Nurhadi Cs. Klaim Ali, itu akan menjadi pembuktian bahwa saat ini Mahkamah Agung telah serius berkomitmen dalam upaya pemberantasan korupsi dengan membangun citra peradilan yang bersih.

"Sekalipun tersangka NH ditetapkan sebagi tersangka dalam kapasitasnya terkait jabatan Sekretaris MA saat itu namun KPK yakin bahwa Hakim tunggal praperadilan tersangka NH Dkk akan memutus pra peradilan ini dengan tetap menjunjung tinggi integritas, independen, transparan dan berani memutus menolak seluruh dalil permohonan praper tersangka NH Dkk," kata Ali kepada awak media, Senin, 16 Maret 2020.

Nurhadi Cs mempermasalahkan ihwal penetapan tersangka yang tak sah oleh KPK lantaran Surat Perintah Dimulainya Penyidikan (SPDP) tidak sampai kepada para tersangka di awal penyidikan.

Ali tak mengomentari itu. Dia hanga menyebutkan ada tiga hal yang menjadikan KPK yakin hakim akan menolak gugatan praperadilan Nurhadi Cs.

Pertama, lanjut Ali, KPK telah mematahkan semua dalil dan bukti-bukti yang dihadirkan tersangka NH dkk selama proses persidangan praperadilan.

Kedua, adanya surat Edaran Mahkamah Agung RI Nomor 1 Tahun 2018 tentang Larangan Pengajuan Praperadilan Bagi Tersangka Yang Melarikan Diri Atau Sedang Dalam Status Daftar Pencarian Orang (DPO) yang berlaku sejak tanggal 23 Maret 2018.

"Maka para tersangka NH Dkk sudah seharusnya tidak berhak mengajukan praper tersebut," kata Ali.

Kemudian yang ketiga, subjek dan objeknya sama dengan praperadilan yang pernah diajukan tersangka Nurhadi Cs dan sudah ditolak hakim PN Jaksel.

"Maka untuk menjamin kepastian hukum sepatutnya permohonan praperadilan yang kedua tersebut haruslah ditolak," kata Ali.

Pada perkaranya, Nurhadi dijerat tersangka karena melalui Rezky Herbiono, diduga telah menerima suap dan gratifikasi senilai Rp46 miliar.

Tercatat ada tiga perkara sumber suap dan gratifikasi Nurhadi, pertama perkara perdata PT MIT vs PT Kawasan Berikat Nusantara, kedua sengketa saham di PT MIT, dan ketiga gratifikasi terkait dengan sejumlah perkara di pengadilan.

Rezky selaku menantu Nurhadi diduga menerima sembilan lembar cek atas nama PT MIT dari Direkut PT MIT Hiendra Soenjoto untuk mengurus perkara itu. Cek itu diterima saat mengurus perkara PT MIT vs PT KBN.

Dan diketahui, ketiganya kini masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) karena kerap mangkir saat dipanggil KPK sebagai saksi maupun tersangka.

Sindiran Keras Rizal Ramli Buat Jokowi

Ekonom sekaligus mantan Menko Ekuin Rizal Ramli.

Jakarta - Artikel terkait virus Corona Covid-19 masih menarik perhatian pembaca sepanjang Minggu, 15 Maret 2020. Salah satunya terkait kritikan terhadap pemerintahan Jokowi dalam penanganan Corona.

Kritikan keras disuarakan ekonom senior Rizal Ramli buat Jokowi. Ia menyindir negara Indonesia seolah tanpa pemimpin dalam menangani bencana Corona.

Selanjutnya masih terkait Corona menyangkut kesehatan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono. Basuki diisukan secara liar terinfeksi positif Corona. Pihak Kementerian PUPR pun bereaksi dengan menyampaikan klarifikasinya.

Berikutnya, terkait pasien suspect Corona kembali meninggal. Kali ini dari warga Bekasi, seorang perawat.

Berikut tiga artikel menarik VIVAnews yang dirangkum dalam Round-Up

1. Rizal Ramli: Indonesia Hari Ini Negara Tanpa Pemimpin


Ekonom Rizal Ramli tak pernah bosan menyuarakan kritisnya kepada rezim pemerintahan Jokowi. Meski pernah bagian kabinet Jokowi, suara kritis Rizal belum padam.

Terbaru, ia mengkritisi gaya kepemimpinan Jokowi. Kritikan Rizal ini dimuat dalam artikel vivanews. Bagi dia, merujuk Kang TjeTje Hidayat Padmawinata, Tokoh Senior Jawa Barat, kondisi Indonesia saat ini seperti negara tanpa pemimpin.

2. Menteri Basuki Dibawa ke RS Terkait Corona, Kementerian PUPR Bereaksi


Usai Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi terinfeksi positif Corona beredar isu sejumlah menteri yang pernah kontak juga terjangkit. Salah satu yang diisukan yaitu Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono.

Kepala Biro Komunikasi Publik Kementerian PUPR, Endra S. Atmawidjaja, memberikan klarifikasi terkait kabar tersebut. Dia dengan tegas membantahnya. Baca selengkapnya di sini.

3. Pasien Suspect Corona Asal Bekasi Meninggal, Seorang Perawat


Kabar duka masih datang dari seputar Corona Covid-19. Pasien suspect kembali meninggal. Kali ini, seorang perempuan asal Kabupaten Bekasi berprofesi perawat.

Juru Bicara Pusat Informasi dan Kordinasi Covid 19 Kabupaten Bekasi, Alamsyah mengatakan, korban masuk kategori suspect karena pekerjaannya di rumah sakit. Namun, sampai Minggu malam, 15 Maret 2020, hasil labotarium belum diterima pihak Kabupaten Bekasi.

Ini Alasan Pemerintah Tak Pilih "Lockdown" Indonesia



Jakarta - Sejumlah negara yang terkena kasus virus corona telah melakukan isolasi atau lockdown negaranya.

Mengisolasi diri supaya penyebaran virus tak masif.

Namun kebijakan lockdown tak jadi pilihan Presiden Joko Widodo.

Italia, Denmark, dan kota Manila di Filipina, memutuskan mengikuti kebijakan pemerintah Tiongkok mengisolasi episentrum penyebaran virus corona untuk mencegah lebih banyak korban akibat virus tersebut.

Indonesia dengan kasus pasien positif corona pada 9 Maret lalu tak memilih kebijakan isolasi atau lockdown.

Meski penyebaran virus corona di Indonesia meningkat kurang dari sepekan menjadi 69 kasus dengan 4 korban yang meninggal dunia.

Pilihan membuat gugus tugas menurut Presiden Joko Widodo lebih tepat untuk percepatan penanganan corona.

Pemerintah tak memilih isolasi karena menimbang kepanikan masyarakat yang bisa terjadi bila lockdown dilakukan.

"Sebetulnya inginnya kita sampaikan, tetapi kita juga berhitung mengenai kepanikan dan keresahan masyarakat." kata Presiden Jokowi.

Jadi apakah lockdown atau isolasi perlu dilakukan?

Presiden Joko Widodo saat ini sudah memutuskan tak perlu.

Meski organisasi kesehatan dunia atau WHO sudah menyatakan corona sebagai wabah pandemik.

Menanggapi status dari WHO itu, Jokowi memutuskan penanganan korban corona dan mitigasinya kini diserahkan kepada Badan Nasional Penanggulangan Bencana.

Ridwan Kamil: Anak Sekolah Belajar di Rumah, Dibekali Kurikulum Soal Covid-19



Bandung - Ridwan Kamil juga mengatakan bahwa sudah melakukan koordinasi dengan Sekda dan Kepala Daerah terkait sekolah di rumah untuk penanggulangan covid 19 atau virus corona di Jawa Barat.

Ia menegaskan bahwa ini bukan libur, namun sekolah di rumah.

Pemerintah Jawa Barat dari Senin besok (16/03/2020) hingga 2 minggu ke depan akan membuat anak untuk belajar di rumah dengan kurikulum yang telah dipersiapkan.

Setengah dari kurikulum yang disiapkan adalah pendidikan mengenai Covid 19.

Ridwan Kamil juga menyatakan bahwa sudah ada koordinasi setiap harinya melalui Pusat Informasi dan Koordinasi Covid 19 Jawa Barat. Ia menyampaikan bahwa ini sangatlah efektif.

Mulai Sabtu kemarin (14/03/2020) sudah melakukan adanya tes proaktif, di mana tidak perlu menunggu seseorang memiliki gejala.

Hal ini sudah dilakukan kepada mereka yang terpantau dan yang tidak bergejala namun patut diwaspadai.

Sebagai contoh adalah para perawat. Tes proaktif akan keluar dalam waktu 5 jam. Setiap orangnya akan menjalani 2 tes.

Sebelumnya, Ridwan Kamil telah mengatakan bahwa saat ini fasilitas alat pengecekan sdah tersedia sesuai dengan standar WHO.

Maka beliau mengatakan hasil pemeriksaan PSP bisa dilakukan lebih cepat.

Saat ini Pemerintah Jawa Barat mencoba untuk transparan ke masyarakat.

Mulai Hari Ini, Observatorium Bosscha Bandung Tutup Sementara

Observatorium Bosscha Bandung(Shutterstock/Amirudin Ridlo)

Bandung - Observatorium Bosscha menutup kunjungan umum mulai hari ini, Minggu (15/3/2020) hingga waktu yang belum ditentukan. Pengumuman tersebut disampaikan melalui keterangan pers Jumat (13/3/2020).

Keterangan pers dari Bosscha tersebut menyatakan penutupan merupakan hasil dari dua pertimbangan terkait penyebaran virus corona di Indonesia.

"Status pandemi COVID-19 serta penyebaran virus yang sedang meningkat di Indonesia, dan observatorium Bosscha menerima pengunjung, terutama kelompok siswa dan siswi sekolah, dalam jumlah besar yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia," tulis Observatorium Bosscha.

Instruksi penutupan juga telah berdasarkan Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 3 Tahun 2020 tentang Pencegahan COVID-19 pada satuan pendidikan, serta imbauan dari Institut Teknologi Bandung.

Bagi pengunjung yang telah melakukan reservasi kunjungan pada rentang waktu mulai 15 Maret 2020 akan dibatalkan secara sepihak.

Selain itu, layanan pendaftaran ditutup mulai hari ini, Minggu (15/3/2020).

Pihak Observatorium Bosscha mengucapkan terima kasih dan berharap dukungan, kerjasama, dan pemakluman dari semua pihak sebagai upaya bersama dalam menjaga kesehatan.

Selain, Bosscha tempat wisata lain di Kota Bandung juga dikabarkan ditutup. Pantauan Kompas.com sejak diterbitkan surat edaran Walikota Bandung, Oded M Danial beberapa area publik milik pemerintah Bandung juga ditutup mulai Minggu (15/3/2020).

Adapun area publik tersebut di antaranya Alun-alun Bandung, Taman Kota, Bandung Planning Gallery, Museum Kota Bandung, Bandung Creative Hub, Bandung Command Center, sarana olahraga, dan lainnya.

Sementara itu, hingga kini beberapa tempat wisata yang biasa dikunjungi wisatawan di Bandung seperti The Great Asia Afrika, Farmhouse, The Lodge Maribaya, dan Trans Studio Bandung tetap dibuka untuk umum.

Presiden Jokowi Minta Pemda Lakukan 4 Hal Ini Untuk Cegah Corona



Jakarta - Pemerintah terus berkonsultasi dengan World Health Organization (WHO) dan menggunakan protokol WHO, serta berkonsultasi dengan tenaga ahli kesehatan masyarakat dalam menangani penyebaran virus corona (COVID-19).

Presiden Joko Widodo meminta pemerintah daerah untuk membuat kebijakan-kebijakan sebagai langkah penanganan.

"Membuat kebijakan tentang proses belajar dari rumah bagi pelajar dan mahasiswa. Membuat kebijakan tentang sebagian ASN bisa bekerja di rumah dengan menggunakan interaksi online. Menunda kegiatan-kegiatan yang melibatkan peserta yang banyak orang." kata Presiden Jokowi kepada awak media saat menyampaikan konferensi pers di Istana Merdeka (15/03).

Ia juga menambahkan untuk meningkatkan pelayanan pengetesan infeksi COVID-19 pengobatan secara maksimal dengan memanfaatkan kemampuan rumah sakit daerah yang bekerja sama dengan rumah sakit swasta serta lembaga riset dan lembaga pendidikan tinggi yang direkomendasikan kementerian kesehatan.

Selain itu, Presiden Joko Widodo meminta seluruh lapisan baik gubernur, bupati, walikota, dan seluruh instansi daerah untuk berkonsultasi dengan pakar medis dalam menelaah setiap situasi yang ada, kemudian juga berkonsultasi dengan BNPB untuk menentukan status daerahnya apakah termasuk dalam siaga darurat atau tanggap darurat bencana alam.

Menteri Jokowi Berdatangan ke RSPAD Gatot Soebroto

Satu mobil dinas menteri meninggalkan RSPAD, MInggu (15/3). Foto: Andreas Ricky Febrian/kumparan

Jakarta - Para menteri kabinet Indonesia Maju mulai berdatangan ke RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta. Hal ini terlihat dari beberapa mobil dinas mereka yang tiba ke RS Rujukan penanganan virus Covid-19 (Corona) itu.

Sejak pukul 09.30 WIB hingga pukul 10.30 WIB beberapa mobil dinas menteri mulai keluar masuk dari RSPAD Gatot Soebroto. Mobil tersebut antara lain B 1193 RFS, B 1848 RFV, B 1024 RVW, B 1058 RFY, B 1589 RFS, dan B 1963 RFS.

Mobil berplat B 1193 RFS dikenal sebagai mobil dinas kementerian BUMN. Sementara, mobil berplat nomor B 1963 RFS pernah digunakan Menkomaritim Luhut Binsar Panjaitan saat menjenguk Setya Novanto, tahun 2017 lalu.

Selain itu, ada juga mobil Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita juga nampak masuk ke RSPAD. Ia datang dengan mobil berplat RI-31.
Sejumlah mobil itu dikawal dengan motor polisi selaku voorijder. Mereka masuk tidak melalui pintu utama RSPAD, melainkan melalui pintu gerbang RSPAD di jalan Kwini. Pintu ini mengarah langsung ke ruang Medical Check Up RSPAD.

Sebelumnya, sudah ada 2 menteri yang melakukan pemeriksaan medis tes corona ke RSPAD, mereka adalah Menristek Bambang Brodjonegoro dan Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar. Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri Parekraf Wishnutama sebelumnya juga menyatakan akan mengikuti tes corona.

Saturday, March 14, 2020

Menteri PAN-RB: Seluruh PNS Dibolehkan Kerja dari Rumah

Menteri PAN-RB Tjahjo Kumolo

Jakarta - Mengantisipasi penyebaran virus corona di Indonesia, Menteri PAN-RB Tjahjo Kumolo mengatakan, PNS diizinkan bekerja dari rumah.

"Untuk mencegah penyebaran COVID-19, ASN dibolehkan bekerja dari rumah," ujar Tjahjo dalam keterangannya, Minggu (15/3).

Dengan adanya kebijakan ini, Tjahjo memerintahkan seluruh Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) di lingkungan Kemen PAN-RB untuk menetapkan mekanisme bekerja yang memungkinkan PNS kerja dari rumah.

Namun, Tjahjo Kumolo mengatakan, nantinya akan ada PNS yang tetap masuk kantor. PPK yang akan menentukan siapa yang bekerja dari rumah dan bekerja di kantor.

"Berdasarkan mekanisme kerja tersebut, PPK melakukan asesmen dan menetapkan siapa pegawai yang bisa bekerja dari rumah dan siapa yang tetap harus masuk kantor," tuturnya.

Lebih lanjut, Tjahjo memerintahkan PPK Kemen PAN-RB untuk memastikan seluruh layanan publik tetap berjalan dengan baik. Selain itu, ia memastikan tunjangan pegawai tidak akan dipotong meski tidak masuk kantor.

"Dengan pengaturan kerja seperti itu, tunjangan kinerja pegawai tetap diberikan sesuai hak pegawai," ujar Tjahjo.

Warga Jakarta, Ini Pesan Lengkap Anies dalam Hadapi Corona

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memiliki pesan khusus kepada masyarakat DKI Jakarta dalam menghadapi wabah virus corona (COVID-19). Jakarta dinilai sudah menjadi wilayah dengan penyebaran antara satu individu ke individu lain.

Karenanya, setiap kegiatan yang bersifat kerumunan ada baiknya untuk ditunda terlebih dahulu. Beberapa kegiatan disorot oleh Anies. Mulai dari rapat, pengajian atau majlis taklim hingga arisan. Bahkan, ia memberi himbauan untuk menunda resepsi pernikahan.

Berikut himbauan lengkap Anies Baswedan kepada warganya pada Minggu, (15/3/2020):

Assalamualaikum wr. Wb
Selamat pagi dan salam sejahtera untuk semuanya.

Saya Anies Baswedan menyampaikan pesan ini untuk seluruh warga Jakarta hari minggu 15 maret 2020.

Ibu bapak dan saudara-saudara sekalian. Kita semua memantau perkembangan covid 19 di Ibukota. Sejak awal kami tegaskan jangan panik tapi jangan sekali-kali menganggap enteng. Jangan menganggap ringan atas masalah covid 19 ini.

Kita harus waspada, dan kita harus disiplin dalam mengatur interaksi. Pencegahan penularan ga bisa hanya pemerintah, seluruh warga harus bekerja sama. Penularan terjadi karena interaksi orang ke orang.

Kita semua harus ambil tanggung jawab, kita semua harus terlibat, mencegah pencegahan harus dilakukan kita.

Caranya gimana? Dalam menjalani hari-hari ke depan semua warga Jakarta harus melakukan yang disebut social distancing measure. Menjaga jarak, menguranngi perjumpaan, menghindari kontak fisik. Menjauhi tempat-tempat orang berkumpul banyak.

Untuk itu ada beberapa hal yang saya sampaikan dan harap perhatikan. Ini semua untuk dilaksanakan.

1. Jangan keluar rumah kecuali amat penting, sebisa mungkin kerjakan pertemuan dengan jarak jauh. Kerjakan ini dengan serius untuk semua anggota keluarga. Selamatkan diri sendiri. Selamatkan keluarga itu artinya menyelamatkan orang banyak.

2. Hindari tempat-tempat yang berpotensi wahana penularan. Misal kawasan penuh pengunjung atau kegiatan yang berdiri atau duduknya saling berdekatan.
3. Tunda semua kegiatan pengumpulan orang banyak. Walaupun kegiatan mulia, baik dan dirasa perlu tapi jika tidak urgent maka tunda saja. Misal arisan, pengajuan rapat-rapat, majlis taklim . tunda dulu di waktu saat ini. Hingga sudah bisa terkendali.

4. terkait kegiatan keagamaan, peribadatan. Kondisi saat ini lakukan di rumah aja. Tunda semua kegiatan yang sifatnya bersama-sama. Sampai kondisi COVID-19 terkendali dengan baik.

5. Tunda kegiatan resepsi. Jika resepsi pernikahan memang harus dilaksanakan, maka penyelenggara harus melakukan langkah lugas dan disiplin. Harus ada petugas pemeriksa suhu tubuh tamu sebelum masuk ke ruangan acara, kedua harus ada ruang isolasi bagi tamu yang bila ditemukan tidak sehat bisa diantarkan ke ruangan itu, tiga harus ada hand sanitizier di pintu masuk dan pintu keluar. Ga boleh ada jabat tangan melakukan interkasi dengan bersentuhan. Saya berpesan ke semua penyelenggara pernikahan, semua prosedur itu harus dilakukan dengan disiplin. Jangan merendahkan resiko penularan.

6. Saya mengajak ke orang tua agar anak-anak tidak bepergian saat ini resko penularan sangat tinggi. Ditiadakanannya kegiatan belajar di sekolah, ditiadakannya perkuliahan di kampus jangan anggap sebagai wahana liburan. Tujuannya adalah agar semua kita bisa berada di rumah. Jangan bepergian jangan buat kegiatan bersama di luar rumah, walaupun sekolah tidak berkegiatan dan kampus tidak berkegiatan.

7. Saya berpesan ke semua usahakan tidak bepergian keluar kota. Tunda rencana pulang kampung sampai kondisi penularan terkendali. Jangan sampai ada diantara kita yang pulang kampung dan ga disadari membawa virus tersebut ke kampung halaman atau wilayah lain karena Jakarta saat ini salah satu tempat dimana virus tersebut sudah menular dari satu pribadi ke pribadi lain. Ibu bapak dan saudara yg sy hormati ada tiga hal amat penting untuk dikerjakan oleh setiap pribadi dan harus dikerjakan oleh semua kita.

1. Cuci tangan dengan sabun dengan sesering mungkin
2. Hindari jabat tangan atau cium pipi dan gunakan metode lain untuk saling sapa tanpa bersentuhan
3. Gunakan masker jika flu dan batuk dan pastikan bila batuk atau bersin tutupi mulut dengan tisu atau dengan lipatan saku tangan

Kita harus sadar COVID-19 ga terlihat tapi bukan berarti tidak ada. Maka laksanakan social distancing measure yang saya sebutkan itu untuk menjaga interaksi antar warga dengan sangat disiplin.

Kedisiplinan adalah kunci dan dalam masa-masa wabah sepeti ini jangan sungkan untuk menjaga jarak sosial dilakukan demi menjaga kebaikan kita semua, menjaga keselamatan kita semua dan jika ada diantara kita yang merasa gejala serupa COVID-19 atau pernah terpapar pada org atau pernah mendatangi wilayah yang terjangkit COVID-19 harap menghubungi 112 atau kontak melalui WA 0813 8837 6955.

Demikian pesan ini disampaikan untuk jadi perhatian untuk dilaksanakan dengan sebaik-baiknya dengan rasa disiplin dan tanggung jawab. Setiap tindakan disiplin dari kita melindungi diri sendiri, keluarga tetangga kolega dan masyarakat semua.

Ibu bapak dan saudara yang saya cintai Insya Allah kita semua akan bisa melewati masa penuh tantangan ini dengan baik. Semoga kita semua diberikan kekuatan, kesehatan, terlindungi dari penyakit ini dan Insya allah kita bisa kembali berkegiatan seperti semula.

Terima kasih
Wassalamualaikum Wr. Wb.

Saturday, January 18, 2020

Pemilihan Wagub DKI Digugat Gegara Kelamaan, M Taufik: Senin Pengumuman

Pemilihan Wagub DKI Digugat Gegara Kelamaan, M Taufik: Senin Pengumuman
Foto: M Taufik (Lamhot Aritonang/detikcom)

Jakarta - Lamanya proses pemilihan Wagub DKI Jakarta pengganti Sandiaga Uno bikin Michael, mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Tarumanagara (Untar), mengajukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi. Wakil Ketua DPRD DKI Fraksi Gerindra M Taufik berjanji akan ada kemajuan dalam pemilihan wagub DKI.

"Insyaallah dalam waktu dekat akan ada wagub. Senin akan ada konferensi pers di ruang fraksi terkait wagub. Ya, jam 11.30 WIB di Fraksi Gerindrra," kata M Taufik saat dikonfirmasi, Minggu (19/1/2020).

Taufik menegaskan pemilihan Wagub DKI Jakarta punya aturannya tersendiri. Dia menyebut pengumuman Wagub DKI ini terkait dua calon yang akan diajukan ke DPRD DKI.

"Seninlah namanya. Dari Gerindra 1, dari PKS 1," sebut M Taufik.

Michael menggugat proses pemilihan Wagub DKI karena menilai penunjukan lewat parpol pengusung terlalu lama. Michael mengajukan permohonan pengujian Pasal 176 UU Nomor 10 Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua atas UU Nomor 1 Tahun 2015 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti UU Nomor 1 Tahun 2014 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Wali Kota menjadi UU.

Dalam alasan permohonan, Michael memaparkan penunjukan wakil kepala daerah oleh parpol atau gabungan parpol pengusung memakan waktu yang lebih lama daripada pemilu. Pemohon menyebut jabatan Wagub DKI kosong sejak 27 Agustus 2018 atau selama 1 tahun 8 bulan.

Karena itu, dia ingin pengisian kursi kosong Wagub DKI tetap dipilih masyarakat lewat pemilu. Sebab, menurutnya, masyarakat punya kesempatan yang sama dalam menduduki jabatan tertentu dalam pemerintahan sebagaimana diatur dalam konstitusi lewat Pasal 28 D ayat 3. (gbr/jef)

Friday, January 17, 2020

Bela Anies dari Tuntutan Mundur, Fahira Idris Klaim Massanya Lebih Paham DKI

Dewi Tanjung-Fahira Idris (Foto: dok. detikcom)
Dewi Tanjung-Fahira Idris (Foto: dok. detikcom)

Jakarta - Kelompok politikus PDIP Dewi Tanjung dan Abu Janda bakal menggelar aksi di Balai Kota memprotes Gubernur DKI Anies Baswedan terkait banjir Jakarta.

Anggota DPD RI Fahira Idris, yang bakal mengerahkan massa tandingan, menyatakan tak tepat jika Anies dituntut mundur buntut permasalahan banjir.

"Aksi sekelompok orang yang menyalahkan Gubernur, bahkan menuntutnya mundur, bukan aspirasi yang sepenuhnya mewakili warga Jakarta.

Makanya, saat mendengar ada aksi yang menuntut Anies mundur, warga berinisiatif menggelar aksi mengawal Balai Kota dan mendukung kerja-kerja Gubernur dalam menangani banjir," kata Fahira dalam keterangannya, Selasa (14/1/2020).

Fahira menilai massa pembela Anies ini lebih tahu soal penyebab banjir Jakarta. Dia mengatakan penanggulangan banjir era Anies lebih baik dari pemimpin terdahulu.

"Ini karena mereka lebih paham konstruksi penyebab banjir Jakarta dan menyaksikan langsung penanggulangan banjir saat ini lebih baik daripada periode sebelumnya," sebut Fahira.

Sebagai anggota DPD RI yang mewakili DKI Jakarta, Fahira membela Anies terkait banjir berdasarkan data dan fakta, bukan asumsi. Menurut Fahira, sebaran dampak banjir Jakarta awal tahun 2020, yang salah satunya disebabkan curah hujan ekstrem, tak separah sebelum-sebelumnya.

Thursday, October 31, 2019

Prabowo dan Sri Mulyani Kini Tertawa Bersama?

Momen Prabowo Berbaur dengan Sri Mulyani hingga Yasonna Laoly

Jakarta - Duduk bareng di Kabinet Indonesia Maju, Prabowo Subianto dan Sri Mulyani tampak padu. Tak seperti dulu, Prabowo dan Sri Mulyani kini tertawa bersama.

Prabowo dan Sri Mulyani secara berurutan menjabat Menteri Pertahanan dan Menteri Keuangan pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi)-Wakil Presiden Ma'ruf Amin periode 2019-2024. Sebelum satu kabinet, Prabowo kerap mengkritik Sri Mulyani.

Bagaimana kisah 'perseteruan' Prabowo dan Sri Mulyani?

Dalam catatan detikcom, Kamis (31/10/2019), Prabowo acap kali menyoroti kebijakan-kebijakan Sri Mulyani ketika Pilpres 2019.

Salah satu momen perseteruan Prabowo vs Sri Mulyani yang paling diingat adalah ketika Ketua Umum Partai Gerindra itu memberi cap 'Menteri Pencetak Utang' kepada sang Menkeu.

Ketika itu, Prabowo tengah menyoroti utang pemerintah yang terus menumpuk. Dalam pernyataannya, Prabowo ingin sebutan Menteri Keuangan diganti jadi Menteri Pencetak Utang.

"Kalau menurut saya, jangan disebut lagilah ada Menteri Keuangan, mungkin Menteri Pencetak Utang. Bangga untuk utang, yang suruh bayar orang lain," ujar Prabowo dalam acara dukungan alumni perguruan tinggi di Padepokan Pencak Silat, Taman Mini, Jakarta Timur, Sabtu (25/1/2019).

Prabowo kala itu menyebut kondisi bangsa, andai diibaratkan penyakit, sudah stadium lanjut. Lagi-lagi Prabowo menyoroti utang.

"Saudara-saudara saya menerima dukunganmu, sebagai kehormatan tapi jangan mengira saya ini orang sakti yang bisa dengan tongkat saya simsalabim selesai, tidak bisa. Ini kalau ibarat penyakit saya katakan stadium sudah cukup lanjut sudah lumayan parah. Utang menumpuk terus," tambah Prabowo.

Menjawab kritik Prabowo, Sri Mulyani menuliskan puisi yang diunggah di akun Instagram-nya @smindrawati. Lewat puisinya itu, Sri Mulyani seolah ingin menjelaskan kepada Prabowo apa saja yang telah dikerjakan oleh pemerintah, yang menurut Prabowo banyak utang.

Sejumlah capaian pemerintah itu antara lain pembangunan infrastruktur seperti jalan hingga gedung sekolah. Sri Mulyani juga bicara capaian pemerintah dalam program peningkatan kesejahteraan masyarakat. Berikut sepenggal bait puisi Sri Mulyani:

Kala kamu menuduh aku Menteri Pencetak Utang,
Kami menyelesaikan
Ribuan kilometer jalan raya, toll, jembatan Untuk rakyat, untuk kesejahteraan
Kami menyelesaikan
Puluhan embung dan air bersih,
bagi jutaan saudara kita yang kekeringan
Puluhan ribu rumah, untuk mereka yang memerlukan tempat berteduh

Kini, hubungan Prabowo dan Sri Mulyani berbalik 180 derajat. Keduanya sudah akur.

Keakraban Prabowo dan Sri Mulyani sudah terlihat sebelum keduanya resmi dilantik sebagai menteri Kabinet Indonesia Maju.

Pada Rabu (23/10/2019), para menteri Jokowi yang hendak diperkenalkan kemudian dilantik terlihat sangat akrab hingga tertawa bersama. Prabowo Subianto dan Sri Mulyani terlihat mengobrol dengan para menteri lainnya seperti Menteri KKP Edhy Prabowo dan Menteri Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.

Kekompakan keduanya berlanjut dalam rapat terbatas di Istana Presiden, Kamis (31/10/2019). Jajaran menteri menikuti ratas di ruang rapat Kantor Presiden, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat. Prabowo terlihat menyalami menteri-menteri yang hadir.

Menko Polhukam Mahfud Md, Menko PMK Muhadjir Effendi, Mendagri Tito Karnavian, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Menpan RB Tjahjo Kumolo, Menkum HAM Yasonna Laoly, hingga Jaksa Agung ST Burhanuddin disalami Prabowo. Saat akan kembali ke tempat duduknya, Prabowo berdiri kembali karena diminta Sri Mulyani untuk berfoto. Namun sayang, mereka urung melakukannya karena Jokowi baru saja datang ke ruangan.

"Saya bilang kalau ada Pak Prabowo potret Pak," kata Sri Mulyani.

Jokowi lalu memasuki ruangan rapat yang disambut salam hormat dari Prabowo. Sembari tertawa, dia mengaku akan selalu hadir bila dipanggil Sri Mulyani.

"Saya kalau dipanggil Bu Menkeu pasti datang," tutur Prabowo.

Usai rapat, Prabowo mengatakan sesama menteri haruslah akrab, termasuk dengan Sri Mulyani yang dulu kerap dikritiknya.

"Ya harus akrab, Menteri Keuangan, ha-ha-ha...," kata Prabowo.

Sumber: detik.com

Sah! DPR Tetapkan Idham Azis sebagai Kapolri

Sah! DPR Tetapkan Idham Azis sebagai Kapolri
Komjen. Pol. Drs. Idham Azis, M.Si.

Jakarta - DPR mengesahkan penetapan Komjen Idham Azis sebagai Kapolri. Komjen Idham sah menjadi Kapolri setelah disetujui lewat sidang paripurna DPR.

Paripurna digelar di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (31/10/2019). Idham sebelumnya telah melalui uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test) yang digelar Komisi III DPR pada Rabu (30/10).

Ketua Komisi III DPR Herman Hery sempat menyampaikan laporan soal fit and proper test terhadap Idham di hadapan sidang paripurna sore ini. Idham terpilih secara aklamasi.

"Setelah fit and proper test, Komisi III DPR melakukan pleno. Berdasarkan pleno, seluruh fraksi menyetujui memberhentikan Jenderal Tito Karnavian dan menyetujui Komjen Idham Azis sebagai Kapolri," kata Herman Hery.

Selanjutnya, Ketua DPR Puan Maharani selaku pimpinan rapat meminta persetujuan anggota dewan yang hadir dalam rapat.

"Apakah laporan Komisi III tentang fit and proper test terhadap Kapolri dapat disetujui?" kata Puan.

"Setuju," jawab anggota Dewan. Puan pun mengetukkan palu tanda pengesahan.

Idham Azis pun diminta maju ke mimbar oleh pimpinan DPR. Idham mendapat apresiasi tepuk tangan dari anggota dewan yang menghadiri sidang paripurna.

Seperti diketahui, Komisi III DPR menyetujui Komjen Idham Azis menjadi Kapolri. Idham ditunjuk sebagai calon tunggal pengganti Jenderal (Purn) Tito Karnavian yang kini menjadi Mendagri.

"Semua fraksi berkesimpulan bahwa tidak perlu membuat pandangan fraksi, namun keputusan melalui kapoksi, yaitu aklamasi. Aklamasi untuk menyetujui Komjen Idham Azis sebagai Kapolri," kata Ketua Komisi III DPR Herman Hery seusai fit and proper test Komjen Idham di ruang Komisi III DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (30/10).

Sumber: detik.com

Wednesday, October 30, 2019

Heboh Anggaran Lem Aibon Rp 82 M, Anies: Ini Sistem Warisan

Anies Baswedan (Rengga Sancaya/detikcom)
Anies Baswedan (Rengga Sancaya/detikcom)

Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan angkat bicara soal kehebohan anggaran dalam Rencana Kebijakan Umum Anggaran Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) DKI 2020.

Anies menilai, masalah penganggaran sudah terjadi selama bertahun-tahun dan pangkalnya adalah di sistem. Dia merasa mendapat 'warisan'.

"Ini problem muncul tiap tahun. Maka yang kita koreksi adalah sistem nya. Sistem masih manual pengecekan manual maka ada puluhan ribu item. Saya kerjakan satu-satu kemarin. Tapi saya tidak berpanggung," ucap Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Rabu (30/10/2019).

Anies menyebut saat ini sistem yang digunakan Pemprov DKI sudah digital tapi tidak smart, alias pengecekan masih dilakukan secara manual. Akibatnya, tetap ada pegawai yang teledor setiap tahunnya.

"Terlalu detail di level itu ada beberapa yang mengerjakan dengan teledor. Toh diverifikasi dan dibahas. Cara-cara seperti ini berlangsung setiap tahun. Setiap tahun muncul angka aneh-aneh. Kalau sistem smart, maka dia akan melakukan verifikasi," ucap Anies.

Menurut Anies, masalah ini juga muncul di era gubernur sebelum dirinya. Oleh sebab itu, dia tidak mau mewariskan hal ini ke penerusnya nanti.

"Kan ditemukan juga di era-era sebelumnya. Selalu seperti ini. Karenanya, menurut saya, saya tidak akan meninggalkan ini ke gubernur sesudahnya, PR ini. Karena saya menerima warisan nih, sistem ini. Saya tidak ingin meninggalkan sistem ini untuk gubernur berikutnya," ucap Anies.

Anies berjanji akan membuat sistem dengan pengecekan otomatis di awal tahun depan. Sehingga, tidak ada lagi masalah anggaran aneh karena kesalahan input data.

"Agar gubernur berikutnya tidak menemukan masalah yang sama dengan yang saya alami. Karena sistemnya sudah ada dari dulu, sehingga perencanaan yang dimulai di Januari, kan ada nanti rembuk Musrenbang, itu nanti tidak lagi menggunakan sistem yang melakukan pengecekan manual," kata Anies.

Friday, October 25, 2019

Pernyataan Orang Terkaya RI Soal Kabinet Baru Jokowi

Michael Bambang Hartono
Michael Bambang Hartono

Jakarta - Orang terkaya di Indonesia, Michael Bambang Hartono menanggapi soal komposisi Kabinet Indonesia Maju yang dibentuk oleh Presiden Joko Widodo beberapa hari lalu.

Saat ditemui oleh CNBC Indonesia di DPP IKA UNDIP, Kamis (24/10) malam, pengusaha kelahiran 2 Oktober 1939 ini mengenakan pakaian yang sederhana dengan kemeja putih dan jaket hitam dengan bordiran bendera merah putih di kanan dada, dan bordiran tulisan Djarum Bridge Club di dada kiri.

Walaupun sudah berusia 80 tahun, Hartono masih terlihat segar dan bersemangat menjawab pertanyaan dari CNBC Indonesia, apalagi mengenai susunan kabinet terbaru ini. Berikut adalah sebagian cuplikannya.

Pak, bagaimana tanggapan Bapak soal kabinet baru Indonesia Maju?
Bagus sekali. Pilihannya bagus, ya walaupun ada pilihan yang kurang bagus tapi pada dasarnya very good.

Lalu apa harapan Bapak tentang kabinet ini?
Jadi gini, ini ekonomi dunia kan sedang gonjang-ganjing, tidak ada kepastian. Apalagi ada trade war antara Amerika Serikat dan China. Jadi kepastiannya belum ada, dan menurut saya kedua negara ini tidak akan mundur. Amerika yang memulai, China tidak ada mundur dan akan tetap melawan.

Tapi bagaimana caranya kita, Indonesia, bisa menghasilkan keuntungan dari situ. Mencari celah dari situ.


Dari hal itu, adakah saran apa yang harus dibenahi oleh kabinet baru ini?
Pemerintah kita harus business friendly, jangan seperti sekarang. Very unfriendly.
Coba Anda pikir, sebanyak 33 perusahaan dari China, pindah ke Asia Tenggara. Tapi tidak ada satupun yang ke Indonesia. Semuanya ke Vietnam, Kambodia, Myanmar. Why?


Karena regulasinya lebih mudah?
Nah! Why? Coba Anda pikir. Kenapa kok tidak ke Indonesia. Karena kita memusuhi mereka. Very unfriendly. Tidak China saja, dari semua negara tidak ke Indonesia. Why?

Ini yang seharusnya jadi pekerjaan rumah pemerintah saat ini. Why? Kenapa sikap dari government kita itu tidak business friendly. (Menurut logika mereka) kalau kita bisa bikin susah, kenapa harus dibuat gampang.

Tuesday, October 22, 2019

Ini Daftar Menteri dan Anggota Kabinet Indonesia Maju 2019-2024

Daftar Lengkap Menteri dan Anggota Kabinet Indonesia Maju 2019-2024
Presiden Joko Widodo didampingi Wapres Maruf Amin memperkenalkan jajaran menteri Kabinet Indonesia Maju di tangga beranda Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (23/10/2019).

Presiden Joko Widodo telah mengumumkan daftar menteri dan anggota Kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024, Rabu (23/10/2019) pagi.

Pengumuman dilangsungkan di Istana Kepresidenan. Jokowi, Wakil Presiden Ma'ruf Amin, dan jajaran kabinet duduk bersama-sama di tangga Istana.

Sambil duduk, Jokowi mengenalkan nama anggota kabinet satu per satu. Nama yang disebut Jokowi kemudian berdiri memperkenalkan diri.

Berikut ini daftar lengkap Kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024 yang baru diumumkan Jokowi:

  1. Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan: Mahfud MD
  2. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian: Airlangga Hartarto
  3. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi: Luhut B Pandjaitan
  4. Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan: Muhadjir Effendy
  5. Menteri Sekretaris Negara: Pratikno
  6. Menteri Dalam Negeri: Jenderal (Pol) Tito Karnavian
  7. Menteri Luar Negeri: Retno LP Marsudi
  8. Menteri Pertahanan: Prabowo Subianto
  9. Menteri Hukum dan HAM: Yasonna Laoly
  10. Menteri Keuangan: Sri Mulyani
  11. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral: Arifin Tasrief
  12. Menteri Perindustrian: Agus Gumiwang Kartasasmita
  13. Menteri Perdagangan: Agus Suparmanto
  14. Menteri Pertanian: Syahrul Yasin Limpo
  15. Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan: Siti Nurbaya Bakar
  16. Menteri Perhubungan: Budi Karya Sumadi
  17. Menteri Kelautan dan Perikanan: Edhy Prabowo
  18. Menteri Tenaga Kerja: Ida Fauziyah
  19. Menteri Desa: Abdul Halim Iskandar
  20. Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat: Basuki Hadimuljono
  21. Menteri Kesehatan: dr Terawan
  22. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan: Nadiem Makarim
  23. Menteri Riset dan Pendidikan Tinggi: Bambang Brodjonegoro
  24. Menteri Sosial: Juliari Batubara
  25. Menteri Agama: Jenderal (Purn) Fachrul Razi
  26. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif: Wishnutama
  27. Menteri Komunikasi dan Informatika: Johnny G Plate
  28. Menteri Koperasi dan UKM: Teten Masduki
  29. Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Pelrindungan Anak: Gusti Ayu Bintang Darmavati
  30. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara-Reformasi Birokrasi: Tjahjo Kumolo
  31. Menteri PPN/Kepala Bappenas: Suharso Monoarfa
  32. Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala BPN: Sofyan Djalil
  33. Menteri BUMN: Erick Thohir
  34. Menteri Pemuda dan Olahraga: Zainudin Amali
  35. Kepala Staf Kepresidenan: Moeldoko
  36. Sekretaris Kabinet: Pramono Anung
  37. Kepala BKPM: Bahlil Lahadalia
  38. Jaksa Agung: ST Burhanuddin

Asal SEO

Featured

[Featured][recentbylabel2]

Featured

[Featured][recentbylabel2]
Notification
This is just an example, you can fill it later with your own note.
Done